Tuesday, April 25, 2017

Published April 25, 2017 by Admin with 0 comment

4 Perbedaan Mendasar Ekonomi Makro dan Ekonomi Mikro

Ilmu Ekonomi Makro dan Ekonomi Mikro 


Ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro diperlukan pemerintah dalam mengatur perekonomian suatu negara. Ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro dpat dibedakan dari beberapa hal. Ekonomi mikro membahas tentang perusahaan atau rumah tangga. Sedangkan ekonomi makro membahas ekonomi secara agregat (keseluruhan).

Berikut ini merupakan perbedaan ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro:

  • Harga

Ekonomi Mikro : Harga ialah nilai dari suatu komoditas (barang tertentu saja). Contoh : harga perumahan, harga BBM, harga prosuk makanan dan lainnya.

Ekonomi Makro : Harga adalah nilai dari komoditas secara (agregat) keseluruhan. Contoh : harga pada konsumen, harga dari produsen, tingkat inflasi dan lainnya.

  • Unit Analisis

Ekonomi Mikro : Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara individual. Contohnya permintaan dan penawaran, perilaku konsumen, perilaku produsen, pasar, penerimaan, biaya dan laba atau rugi perusahaan.

Ekonomi Makro : Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara keseluruhan. Contohnya pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi dan kebijakan ekonomi.

  • Produksi


Ekonomi Mikro : Produksi dari usaha individu. Contoh : barang yang diproduksi dari perusahaan Dismiss mobil, perusahaan besi dan baja.

Ekonomi Makro : Hasil produksi nasional. Contohnya : total hasil industri, produk domestik bruto (PDB), pendapatan nasional, pertumbuhan hasil produksi.

  • Tujuan Analisis


Ekonomi Mikro : Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat.

Ekonomi Makro : Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara keseluruhan.
Read More
      edit
Published April 25, 2017 by Admin with 0 comment

Pengertian Ilmu Ekonomi, Ekonomi Mikro dan Makro serta Ruang Lingkupnya

Ilmu Ekonomi


Kata ekonomi berasal dari bahasa Yunani, yaitu Oikonomio, terdiri dari dua kata, yaitu oikos yang berarti rumah tangga dan nomos yang berarti aturan. Jadi Oikonomio dapat diartikan sebagai aturan yang berlaku untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam suatu rumah tangga.

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia di dalam memenuhi kebutuhannya yang relatif tidak terbatas dengan menggunakan sumber daya yang terbatas dan masing-masing sumber daya mempunyai alternatif penggunaan (opportunity cost).

Ilmu ekonomi muncul karena adanya tiga kenyataan berikut:
  1. Kebutuhan manusia relatif tidak terbatas
  2. Sumber daya tersedia secara terbatas
  3. Maisng-masing sumber daya mempunyai beberapa alternatif penggunaan.
Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro.

1. Ekonomi Mikro


Ekonomi mikro merupakan istilah serapan dari kata "mikro economicus" (bahasa Inggris). Kata micro dalam bahasa Yunani berarti kecil. Ekonomi mikro merupakan ilmu ekonomi yang mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil, seperti perusahaan dan rumah tangga.

Ekonomi mikro mempelajari tentang bagaimana suatu individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.

Salah satu tujuan dari ekonomi Mikro adalah menganalisa pasar beserta mekanismenya yang membentuk harga relative kepada produk dan jasa dan alokasi dari sumber yang terbatas diantara banyak penggunaan alternative. Selain itu, ekonomi mikro juga menganalisa kegagalan pasar, yaitu dimana pasar gagal dalam memproduksi barang secara efisien, serta menjelaskan berbagai kondisi teoritis yang dibutuhkan bagi suatu pasar persaingan sempurna.

Adapun hal-hal yang dikaji dalam ekonomi mikro adalah sebagai berikut:
  1. Perilaku seseorang sebagai konsumen, pemilik sumber-sumber ekonomi, dan perusahaan
  2. Arus perputaran barang dan jasa mulai dari produsen hingga konsumen
  3. Terbentuknya harga barang dan jasa
  4. Penentuan tingkat produksi agar tercapai keuntungan maksimum
  5. Pengalokasian pendapatan konsumen yang terbatas untuk memperoleh barang dan jasa yang dibutuhkan, sehingga mencapai kepuasan maksimum

2. Ekonomi Makro


Ekonomi makro merupakan istilah serapan yang berasal dari bahasa Inggris (macro economicus), dimana "makro" menurut bahasa Yunani berarti besar. Ekonomi makro dapat diartikan sebagai ilmu ekonomi yang mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan) seperti total pendapatan, tingkat tenaga kerja, pertumbuhan ekonomi, laju inflasi, uang yang beredar, neraca pembayaran internasional, dan sebagainya dalam skala besar.

Maksud dari agregat (keseluruhan) adalah berasal dari seluruh kegiatan ekonomi yang dilakukan berbagai pasar dan perilaku berbagai pelaku ekonomi dalamemmbuat keputusan baik dari rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah.

Ilmu ekonomi makro mempelajari  masalah-masalah ekonomi utama, yaitu sebagai berikut:
  1. Sejauh mana berbagai sumber daya telah dimanfaatkan di dalam kegiatan ekonomi
  2. Sejauh mana perekonomian dalam keadaan stabil khususnya stabilitas di bidang moneter
  3. Sejauh mana perekonomian mengalami pertumbuhan dan pertumbuhan tersebut disertai dengan distribusi pendapatan yang membaik antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan dalam distribusi pendapatan terdapat trade off maksudnya bila yang satu membaik yang lainnya cenderung memburuk
Read More
      edit
Published April 25, 2017 by Admin with 0 comment

Ekonomi Makro dan Ekonomi Mikro - Ruang Lingkup & Peran Pentingnya

Ekonomi Makro


Teori makro ekonomi menganalisis masalah tentang keseluruhan kegiatan perekonomian. Aspek pertama yang dibahas dalam teori makro ekonomi adalah mengenai penentuan tingkat kehalgiatan perekonomian negara. Analisis ini menerangkan tentang sampai dimana suatu perekonomian akan menghasilkan barang dan jasa.

Dalam makro ekonomi juga merinci tentang analisis mengenai pengeluaran agregat kepada 4 komponen yaitu:
  • Pengeluaran rumah tangga (konsumsi rumah tangga)
  • Pengeluaran pemerintah
  • Pengeluaran perusahaan (investasi)
  • Ekspor dan impor

Ruang Lingkup Ekonomi Makro


Ada beberapa hal yang perlu yang perlu dipelajari dalam ekonomi makro. Hal ini berkaitan dengan kebijakan ekonomi yang akan diambil oleh pemerintah. Ruang lingkup yang dipelajari dalam ekonomi makro yaitu:

1) Perhitungan pendapatan nasional
2) Perdebatan antara teori-teori ekonomi, seperti pandangan antara aliran moneteris dan sebagainya
3) Analisis penentuan-penentuan pendapatan keseimbangan
4) Konsumsi dan investasi
5) Pasar barang dan pasar uang

Peran Penting Ekonomi Makro 


Peran penting ilmu ekonomi makro bagi pemerintah antara lain:

1) Membantu pemerintah untuk menentukan apa saja yang dapat dilakukan untuk memcahkan resesi yang dihadapi suatu perekonomian.

2) Meningkatkan pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

3) Membantu pemerintah untuk mempertahankan agar inflasi tetap berada di tigkat rendah dan stabil tanpa menyebbakan perekonomian mengalami ketidakstabilan dalam janga pendek.

4) Menjelaskan kepada masyarakat mengenai bagaimana perubahan suatu kebijakan dapat memengaruhi jenis0jenis barang yang dihasilkan dalam perekonomian.

Ekonomi Mikro


Ruang Lingkup Ekonomi Mikro


Beberapa bidang penting yang diteliti dalam ekonomi mikro meliputi

1) Pembahasan mengenai keseimbangan umum
2) Keadaan pasar dalam informasi asimetris
3) Pilihan dalam situasi ketidakpastian
4) Berbagai aplikasi ekonomi dari teori permainan
5) Pembahasan mengenai elastisitas produk dalam sistem pasar

Peran Penting Ekonomi Mikro


Terdapat beberapa peranan ilmu ekonomi mikro bagi proses pertumbuhan ekonomi mikro bagi proses pertumbuhan ekonomi suatu negara yang juga dapat dirasakan objek material ekonomi mikro yaitu perorangan dan perusahaan. Peranan tersebut antara lain:

1) Meramalkan kondisi ekonomi di masa yang akan datang

2) Menetukan fakta yang berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti

3) Dapat digunakan untuk membuat kebijakan ekonomi, seperti kebijaksanaan pemerintah dalam menentukan nilai Upah Minimum Regioal (UMR) dan bagaimana kebijakan tersebut mempengaruhi alokasi sumber daya.

4) Alat untuk memeriksa kemakmuran suatu negara

5) Membantu mengambil keputusan di dalam pengorganisasian perusahaan (managerial decision making). Contoh analisis permintaan dan upah.
Read More
      edit